FilmTahun 80AN Kisah Nyata Ari Hanggara. Nonton Film Streaming Movie Bagifilm21 Bioskop Cinema21 Box Office Terbaru Subtitle Indonesia Gratis Online Download.. Jakarta, Indonesia.. Film Semi Prancis - Berbicara film semi, maka negara Prancis adalah salah satu gudangnya.. Ayo Nonton Movie Nonton Film Online Bioskop Online Cinema 21 Sub Indo
NEWSBISNISTRAVELBOLASPORTKPOPLIFESTYLEHYPETEKNODAERAHOTOMOTIFTOPIK KHUSUSFOTOVIDEO BERANDA HIBURAN FILM Mencari film semi yang berasal dari Indonesia mungkin memang terbilang cukup susah ya. Pasalnya Indonesia bukan menjadi pusat produksi film dewasa, jarang sekali film-film Indonesia yang tampil dengan adegan vulgar yang buat tubuh bergairah. Tapi jangan risau setelah di telusuri ternyata Indonesia juga pernah merilis film dewasa dengan banyak nya adegan panas atau adegan ranjang yang buat kalian merinding dan semakin berdebar. Ini dia 10+ Rekomendasi Film semi Indonesia hot yang pernah tayang tanpa sensor. 1. Film Setetes Noda Manis Rekomendasi film semi Indonesia yang pertama ialah film yang diproduksi pada tahun 90-an berjudul Setetes Noda Manis. Film lawas yang satu ini ada banyak sekali adegan-adegan dewasa yang bikin kontroversi pada saat itu. Sebagai film jadul yang mengulas tentang kisah percintaan, tak heran jika didalmnya terdapat adegan hot yang menggairahkan. Film Setetes Noda Manis ini menceritakan tentang kisah cinta antara Edo, Dewi dan juga Roni. Mereka bertiga terjebak cinta segitiga yang penuh dengan konflik. Dewi yang dipaksa untuk bisa memilih antara Roni dan Edo untuk menetap di hatinya. Secara sifat, Edo dan Roni ini sangat kontras. Edo yang merupakan lelaki romantis dan bisa selalu bisa memenuhi hasrat Dewi sedangkan Roni lelaki tangguh dan pekerja keras. Ternyata Indonesia memiliki film-film jadul yang cukup panas. Rekomendasi yang kedua ada film berjudul Gadis Panggilan, film ini rilis di tahun 1976 silam. Film yang sebenarnya memiliki jalan cerita cukup sedih dan juga tragis. Di lihat dari judulnya saja sudah bisa ditebak, dalam film yang satu ini pasti banyak adegan ranjangnya. Bagaimana tidak secara keseluruhan inti dari cerita ini memang tentang perjalan seorang wanita yang berprofesi sebagai kupu-kupu malam. Film Gadis Panggilan ini mengkisahkan tentang seorang ibu dan anak yang memiliki profesi serupa yaitu sebagai wanita penghibur. Awalnya si anak tidak ikut berkecimpung di dunia malam, namun karena ibunya meninggal karena di bunuh oleh orang tak dikenal membuat sang anak bergerak untuk membalas dendam. Cara satu-satunya ialah mencari tau langsung apa yang terjadi di lingkungan kerja ibunya. Mau tak mau anak tersebut melanjutkan pekerjaan ibunya dan mencari siapa pembunuh ibunya itu. Tapi yang membuat cerita ini menjadi lebih menarik, ia menyembunyikan identitas aslinya. Berikut nya ada film Bisikan Nafsu yang masih menjadi film semi Indonesia terlawas. Film ini di perankan oleh Ibra Azhari dan Windy Chindyana. Genre dari film Bisikan Nafsu ini tentang percintaan, namun yang membuat beda dari film-film semi lainnya ialah bukan percintaan antar manusia, melainkan cinta segitiga antara manusia dan makhluk halus. Kisah film ini berawal dari sepasang suami istri bernama Aldy dan Sally yang sedang bulan madu di villa miliki keluarga Sally. Jadi Aldy dan Sally ini masih menjadi pengantin baru. Ketika mereka sedang asik berbulan madu, secara tiba-tiba ada sosok wanita cantik yang datang bernama Laras yang diperankan oleh Febby R. Lawrence. Laras ini ternyata adalah makhluk halus alias hantu yang entah bagaimana bisa terlihat oleh Aldy dan Sally. Nah, karena kecantikannya Aldy menjadi jatuh hati kepada Laras. Sebagai hadiah Laras dengan sengaja memberikan Aldy kalung yang terbuat dari bau akik. Dari kalung tersebut Aldy baru mengetahui siapa Laras ini sebenarnya, ternyata Laras adalah Istri dari kakek buyut Sally. Dan yang mengejutkan lagi, Laras bisa meninggal karena dibunuh oleh kakek buyutnya Sally, karena tau cerita tragis tersebut membuat Aldi menjadi marah pada Sally dan berniat untuk membalas perbuatan keluarganya. Nah, di sela-sela ceritanya yang pelik ini terseliplah adegan ranjang yang hot dan bisa bikin jantungmu berdebar kencang. Jika pada film sebelumnya ada Bisikan Nafsu, kali ini ada film Budak Nafsu. Meskipun judulnya yang terbilang cukup erotis namun film ini memiliki alur cerita yang sedih loh. Jadi Film Budak Nafsu ini menceritakan tentang era penjajahan Jepang, seperti yang kita tau pada saat Jepang menjajah Indonesia itu ada banyak sekali wanita-wanita penghibur yang sengaja dipekerjaan dan terpaksa melakukan hal itu untuk menghibur tentara Jepang. Nah, cerita dari film Budak Nafsupun di terinspirasi dari hal ini. Ada seorang wanita yang sebenarnya bekerja sebagai mata-mata yang membantu Indonesia untuk merdeka. Untuk menjalankan misinya iapun beralih dengan menjadi wanita penghibur dan rela memenuhi nafsu birahi para tentara Jepang. Singkat cerita, misinya berjalan dengan lancar dan Indonesia juga sudah merdeka. Namun sayang meskipun semua jajahan sudah berakhir, hal dalam pelecehan dan berbau seks di kehidupan wanita tersebut belum berhenti. Ia malah tetap dipaksa dan di perlakukan buruk oleh orang Indonesia sendiri karena pekerjaannya sebelum Indonesia merdeka. Jadi, perannya yang membantu untuk memperjuangkan kemerdekaan tidak ada artinya. Film sedih, namun tetap saja hot sampai saat ini. Kalau dilihat dari judul filmnya yaitu Mafia Insyaf pasti kalian bertanya-tanya dimana letak unsur hotnya bukan? Nah, film ini memang beda dari yang lain. Film Mafia Insyaf ini merupakan salah satu film semi Indonesia yang bergenre Komedi. Walaupun bergenre komedi, film yang satu ini terdapat adegan panas dan juga sangat vulgar loh. Film semi Mafia Insyaf ini diperankan oleh Atiqah Hasiholan dan juga Indah Kalao. Dalam film ini kedua artis cantik tersebut tampil sangat berani dan seksi, terlebih Indah Kalao yang memerankan adegan dewasa yang cukup menantang dan membuat penontonnya bergairah tak tertolong. Lirik Lagu Satru 2’ dan Terjemahan Bahasa Indonesia - Denny Caknan Feat Happy Asmara, Video Musik Terpopuler!Lirik Lagu Bunda Corla - Mari Kita Bergoyang Dangdut, Yuk Mari Mari Mari!Lirik Lagu Satu Rasa Cinta’ - Maulana Ardiansyah, Trending YouTube Nomor 3!Tayang Hari ini di TV! Sinopsis Lengkap Film Spiderman Far From HomeLirik Lagu dan Terjemahan Bahasa Indonesia, Jung Kook Feat Fahad Al Kubaisi - Dreamers, 5 Besar Video Music Terpopuler di DuniaHubungan Terlarang Antara Adik, Kakak dan Kekasih. Film Semi Prancis The Dreamers 2003 NEWS 9 Jun 2023 2105 wib NEWS 30 Mei 2023 2335 wib TERPOPULER TRENDINGPILIHAN EDITORNGABARI NETWORK
Nih11 poster langka film dewasa Indonesia era 80-90an yang judulnya bakal bikin kamu mikir keras yang dari berbagai sumber (10/10). 1. Gadis Panggilan (1976) Film ini bercerita tentang kisah seorang wanita penghibur yang ingin membalas dendam atas kematian ibunya yang juga berprofesi sama.
Continuing our horror journey around the world, we head to Indonesia, a country that is quickly establishing itself as one of the leaders in modern horror. Photo by yudapratamausma via Twenty20 Welcome back to Morbidly Beautiful’s Journey Around the Horror World in 80 films. We last ended in Southeast Asia. After a brief hiatus, we’re on the move again — this time heading to the growing horror mecca of Indonesia. In America, when it comes to horror, there is one name that stands above the rest Blumhouse. It seems that every month, the production company led by Jason Blum is announcing a new theatrical horror film or a new series of films exclusive to one streaming service or another. The Indonesian counterpart to Jason Blum and Blumhouse is Rocky Soraya and Soraya Intercine Films SIF, the production company owned by Rocky’s father, Raam Soraya. SIF has been producing horror films in the region since 1983, with the release of The Snake Queen’s Wedding, but here has been a huge boom in the company’s genre output since Rocky started making films. The Doll, 2016 Rocky burst onto the scene in 2016 with The Doll, a film he wrote, directed and produced. The Doll available now on Netflix is similar to America’s Annabelle. It spawned a sequel in 2017 The Doll 2, also available on Netflix, with the third film in the trilogy coming in 2021. Starting in 2017, Soraya started releasing a string of Netflix exclusive horror films with Mata Batin The 3rd Eye, Suzzanna Buried Alive and Mata Batin 2 The 3rd Eye 2. He released a total of eight horror films from 2016 to 2020, and his latest release, Santet Ilmu Pelebur Nyawa, is coming in 2021. Rocky Soraya is certainly leading the charge for Indonesia’s impressive horror output, but he’s not alone. If you haven’t yet explored the many treasures to be mined from this region, I strongly encourage you to seek them out as soon as possible. You’ll be glad you did. Check out these three outstanding Indonesian horror films from some of the country’s leading filmmakers. … Satan’s Slaves Pengadbi Setan – Joko Anwar, 2017 Part remake, part prequel/sequel of a 1980 film from the area with the same name, Satan’s Slaves is an absolutely terrifying masterpiece from prolific Indonesian filmmaker, Joko Anwar. The film follows a group of siblings caring for their once famous mother in the Indonesian countryside. Shortly after her death, they all start to experience supernatural experiences. After the curious death of their grandmother, the siblings start to investigate the bizarre experiences in their house. That’s when they discover their mother may have sold her soul to a Satanic cult so she could have children. Worst of all, they have to willingly sacrifice their youngest brother by his seventh birthday or the dead will rise from the grave and take the child to Satan himself. This is a very spooky film with amazing imagery that will stick with you well after the credits begin to roll. The satanic cult appears and surrounds the house, each holding a black umbrella over their head. The dead rising from the grave are not a rogue group of CGI monsters, but fantastically frightening characters augmented by amazing practical effects. The ending of the film is a lead up to the original and provides just enough to make you want to go track down and watch that film as well. The truly frightening and unforgettable Satan’s Slaves is currently streaming on Shudder. May the Devil Take You Sebelum Iblis Menjemput – Timo Tjahjanto, 2018 When watching May the Devil Take You, you can’t help but notice the not so subtle homages to Sam Raimi’s classic The Evil Dead. Director Timo Tjahjanto mixes Indonesian mythology and deadites to perfection in this insanely gory film. The film follows Alfie, a young woman searching for an answer to her father’s mysterious illness at an old family cabin. Joined by her stepmother and step siblings, the group is immediately thrown into a world of chaos as the stepmother is dragged into the basement — reappearing as a blood hungry possessed demon who crawls across the ceiling. Most films from Southeast Asia that have been covered in recent months tend to shy away from gore and violence on screen, but not this film. People are bitten and blood gushes from open wounds, they puke blood into each other’s mouths in large amounts, heads are ripped off, and one woman is violently beaten to death with a claw hammer. Hands down this is one of my favorite films in this entire journey so far, and I think it will be yours as well. Watch the exceptional May the Devil Take You for free on Netflix, then check out the recent 2020 sequel, May the Devil Take You Too, on Shudder. Suzzanna Buried Alive Suzzanna Bernapas dalam Kubur – Rocky Soraya, 2018 A Soraya film, Suzzanna Buried Alive follows the titular Suzzanna, a young pregnant woman and the wife of a wealthy factory owner. She is accidentally murdered when a group of disgruntled employees of her husband’s factory break into her house to steal valuables. Not having the heart to check if she was fully dead, the group of robbers buries her alive, transforming the young Suzzanna into a Sundel Bolong. In Indonesian mythology, a Sundel Bolong is a vengeful ghost of a woman killed while pregnant. One by one, she hunts down her killers, while her husband struggles with the monster his wife has become. This is a very fun film! It’s dark and scary when it needs to be, but it also keeps a very light hearted feel throughout. The performances from all the actors are excellent, and the cinematography accentuating the monstrous woman in her white dress is absolutely beautiful. Don’t miss Suzzanna Buried Alive, now streaming on Netflix. If you are hungry for more Indonesian horror, be sure to watch Timo Tjahjanto’s sequel to May the Devil Take You, aptly titled May the Devil Take You Too on Shudder. Also on Shudder is the Joko Anwar’s latest film, Impetigore. Or you can seek out a film previously reviewed as part of Morbidly Beautiful’s Tubi Tuesday series, Ritual, also directed by Anwar. In addition to Tubi, you can find Ritual on Prime or Roku. Make sure to follow Morbidly Beautiful and me on Twitter, Facebook, Instagram, YouTube or wherever you consume social media for the latest in the series as well. You can also check out this letterboxd list. In the next entry of the series, we will be exploring films from Taiwan, Hong Kong, and China.
5Film Indonesia Era 80-90an Paling Memorable, Kamu Pernah Nonton? Byisti Feb 26, 2016Catatan Si Boy, deddy mizwar, Lupus, Naga Bonar, Nyi Blorong, Ryan Hidayat, Warkop DKI Berita Artis -Era 80 hingga 90an menjadi salah satu zaman yang paling susah untuk dilupakan.
Jakarta - detikHOT akan membahas tema khusus era 90-an sepanjang Senin 22/9. Perfilman Indonesia memiliki sejarah yang panjang dan sempat menjadi raja di negara sendiri pada tahun 1980-an, ketika film Indonesia merajai bioskop-bioskop lokal. Tapi memasuki tahun 90-an, film nasional mati suri dan menjadikan adegan panas sebagai senjata untuk menarik lagi minat penonton. Hari Film Nasional sendiri diperingati oleh insan perfilman Indonesia setiap tanggal 30 Maret. Tepat tanggal tersebut, 64 tahun lalu, adalah hari pertama pengambilan gambar film 'Darah & Doa' atau 'Long March of Siliwangi' yang disutradarai Usmar Ismail.'Darah & Doa' dinilai sebagai film lokal pertama yang bercirikan Indonesia. Selain itu film ini juga merupakan film pertama yang benar-benar disutradarai oleh orang Indonesia asli dan juga diproduksi oleh perusahaan film milik orang Indonesia asli yang bernama Perfini Perusahaan Film Nasional Indonesia dimana Usmar Ismail tercatat juga sebagai pendirinya. Kejayaan nasional mulai bergeliat di era 80-an dengan bintang-bintang seperti Onky Alexander, Meriam Bellina, Lydia Kandou, Nike Ardilla, Paramitha Rusady, dan Desy Ratnasari. Film-film yang terkenal pada saat itu antara lain, 'Catatan si Boy', 'Blok M' dan masih banyak tahun-tahun itu acara Festival Film Indonesia masih diadakan tiap tahun untuk memberikan penghargaan kepada insan film Indonesia pada saat itu. Tetapi pada tahun 90-an industri perfilman nasional mengalami penurunan, yang membuat hampir semua film Indonesia berkutat dalam tema-tema seks. Sebut saja judul-judul seperti 'Kenikmatan Terlarang' 1996, 'Gairah Malam yang Pertama' 1993 dan judul lain yang tak kalah 'menyeramkan'. Pada saat itu film Indonesia sudah tidak menjadi tuan rumah lagi di negara sendiri. Film-film dari Hollywood dan Hong Kong telah merebut posisi periode ini perfilman Indonesia hanya mampu memproduksi 2-3 film tiap tahun yang didominasi oleh film-film bertema seksyang meresahkan masyarakat. Kematian industri film ini juga ditunjang pesatnya perkembangan televisi swasta, serta munculnya teknologi VCD, LD dan DVD yang menjadi pesaing itu berlangsung hingga muncul 'Petualangan Sherina', film musikal yang diperuntukkan kepada anak-anak dan dibintangi oleh Sherina Munaf. Riri Riza dan Mira Lesmana yang berada di belakang layar berhasil membuat film ini menjadi tonggak kebangkitan kembali perfilman Indonesia. Dalam artikel selanjutnya, detikHOT akan mengangkat kembali aktris-aktris yang melambung berkat film-film bertema dewasa di era 90-an. Siapa saja? ich/hkm
OnVP97, you can search for other videos besides film panas indonesia 80an; You may try and search for films verkrachting, film indo jadul akibat guna guna istri muda, or Film Semi 19+ Mandarin Mantap Jiwa Sub indo Melayu. On VP97, you can easily search and find documentary, dramas TV series, movies, trailers, home videos, comedy, cartoons Sobathuruf masih bingung mencari daftar film indonesia 80an terbaik dan populer? tenang saja, karena di sini aku akan memberikan 50 daftar terbaiknya berdasarkan kualitas dan ratting tertinggi. Bagi anak generasi milenial jaman sekarang mungkin masih kurang tahu tentang film jadul tahun 80an, ya wajar -wajar saja kerana saat ini dunia perfileman di Indonesia sangat maju pesat dan hampir setiap bulan bermunculan film terbaru baik itu Drama, Komedi, Horror, Sinetron ataupun FTV. Setelah kesuksesan film indonesia era 70an, dunia perfileman di indonesia pun terus di kembangkan oleh para produser, alhasil film indonesia jadul 80an banyak bermunculan. Beberapa film 80an Indonesia dikenal karena kualitasnya yang bagus. Meski dirilis di era lama, nyatanya film Indonesia lawas 80an ini tak kalah dari film Indonesia terbaru saat ini. Selepas itu, para sineas juga perupaya untuk membuat ulang film – film jadul yang melegenda atau yang biasa di sebut dengan versi Reborn. Kesuksesan dari Warkop DKI Reborn 2016, Pengabdi Setan 2017 dan Suzzanna Bernapas Dalam Kubur 2018 menjadi alasan para Sineas berlomba untuk Ngereborn film indonesia jadul lainnya. Namun tidak semua film Indonesia Jadul dapat di Reborn, mengingat tidak semua Aktor dapat meniru karater Aktor lain. Jika kamu Generasi Milenial yang suka film jadul indonesia era 80an, aku punya rekomenadi film yang wajib kamu tonton, emm apa saja Ya? yuk lihat selengkapnya di bawah ini. Berbicara mengenai film indonesia jadul, tentunya setiap orang memiliki penilaian dan pendapatnya masig – masing bukan?, pada daftar film jadul kali ini, aku berikan judul yang memang di rilis pada tahun 80an dan menjadi film keluarga terfaforit di masanya. penasaran apa saja?, Inilah rekomendasi 50 film indonesia jadul era 80an terbaik dan melegenda yang wajib di tonton. 1 Gengsi Dong 1980 Aku yakin kamu tidak asing dengan tiga wajah di atas, ya betul, Warkop DKI Dono, Kasino, Indro adalah Artis legendaris indonesia yang filmnya sangat di sukai oleh semua kalangan. Salah satu judul film warkop dki yang aku rekomendasikan iyalah Gengsi Dong. di kisahkan Slamet, Paijo dan Sanwani kuliah di Universitas yang sama, mereka bertiga jatuh cinta dengan wanita bernama Rita anak Dosen. untuk mendapatkan hati rita, mereka mengeluarkan gensi tinggi, lalu apa yang terjadi? silahkan saksikan sendiri yaa wkwk. Gengsi Dong merupakan film drama komedi Indonesia yang diproduksi pada tahun 1980an. komedi ini di sutradarai oleh Nawi Ismail dan di bintangi oleh Warkop DKI Dono, Kasino, Indro serta Camelia Malik, dan Zainal Abidin. 2 Pengabdi Setan 1980 Hayoo siapa dari kalian yang suka nonton film horror ?,, jika kamu salah satu pengemar film horror indonesia, maka aku rekomendasikan Film Pengabdi Setan. Tahun 20117 lalu film horror ini sudah di bikin versi reborn nya dan cukup buming, namun apakah kamu sudah menontona versi Asli yang di rilis tahnun 1980an?. jika belum, silahkan untuk nonton pengapdi setan 1980 sekarang. Pengabdi Setan 1980 merupakan Film Horror yang di sutradarai oleh Sisworo Gautama Putra. Film ini sangat terkenal pada masanya bahkan sampai di dunia internasional seperti Amerika Serikat, Eropa dan Jepang. Menceritakan sebuah keluarga yang jauh dari Agama mendapatkan musibah ketika Ibunya Meninggal, Ibu yang bernama Murnawati meningalkan seorang suami bernama munarto yang gila dengan dunia bisnis serta putra bernama Tomi seorang pendiam dan Rita yang kecanduan Pesta, dan pembantu bernama Pak Karto yang taat beribadah. Bagaiaman Cerita Film Pengabdi Setan? tonton aja langsung.. 3 Sang Guru 1981 Film indonesia 80an yang wajib kamu tonton selanjutnya adalah Film Sang Guru. Film Keluarga jadul yang di sutradarai oleh Eduart Pesta Sirait dan dibintangi oleh S. Bagio dan Rahayu Effendi ini sempat mendapatkan Nominasi aktor terbaik dalam Festival Film Indonesia 1982 yang berarah kepada aktor S. Bagio. 4 Kartini 1982 Jika berbicara mengenai film indonesia jadul era 80an maka kurang lengkap rasanya jika tidak menyertakan Film Kartini, Film yang di rilis tahun 1982 ini mendapatkan sambutan yang sangat baik oleh masyarakat Indonesia. seperti yang diketahui jika film berbau Perjuangan, Sejarah Indonesia maka akan Buming dan Di Sukai, tentu kita harus berterimakasih kepada Sutradara Sjumandjaja dan aktor Yenny Rachman, Bambang Hermanto dan Adi yang telah membintangi Film R A Kartini. Film ini diterbitkan berdasarkan isi dari buku Biografi Kartini’ yang ditulis oleh Sitisoemandari Soeroto alm, yang mengisahkan tentang Perjuangan Kartini dalam memperjuangkan hak kaum wanita Indonesia yang pada saat itu masih belum disetarakan dengan hak kaum pria dalam mendapatkan pendidikan dan sebagainya emansipasi wanita. Buat kamu yang suka Film Perjuangan Jaman Dulu maka aku rekomendasikan untuk kamu tonton film ini. 5 Sunan Kalijaga 1983 Sunan Kalijaga merupakan film legenda Indonesia yang dibintangi oleh Deddy Mizwar sebagai Sunan Kalijaga. Menceritakan kisah hidup Sunan Kalijaga, salah satu dari Sembilan Wali yang menyebarkan agama Islam di Indonesia. Film Era 80an ini juga telah mendapatkan beberapa penghargaan, salah satunya iyalah Penghargaan FFI untuk Film Bioskop Terbaik. 6 Satria Bergitar 1984 Siapa di antara kalian yang tidak mengenal Sosok Rhoma Irama ? pasti semua mengenalinya ya. iya merupakan Raja Dangdut Indonesia yang dulu membintangi banyak judul film indonesia lawas era 80an – 90an dan salah satunya adalah Satria Bergitar yang di rilis pada tahun 1984. 7 Bajing Ireng Dan Jaka Sembung 1985 Film Aksi Indonesia Jadul 80an menjadi ketenaran Beri Prima termasuk film bajing ireng dan jaka sembung. film yang di rilis tahun 1985 ini di sutradarai langsung oleh Tjut Djalil yang di dasari serial Komik Indonesia Jaka Sembung Karya komikus Djair Warniponakanda. Karakter Jaka Sembung tidak lepas dari sosok Beri Prima. ada beberapa film mengangkat tema Jaka Sembung antara lain Jaka Sembung Sang Penakluk, Jaka Sembung dan Dewi Samudra yang di rilis tahun 1990an. jika kalian suka dengan film cerita rakyat jaka sembung, maka jangan lupa untuk menontonnya. 8 Pernikahan Dini 1987 Banyak orang yang bilang Nikah Muda itu menyenangkan, menuru aku itu tidak terlalu benar. selain kita masih kurang dewasa dalam membangun rumah tangga, kita juga akan di bebankan dengan Ekonomi. seperti pada Judul Film Indonesia 80an yang satu ini yaitu Pernikahan Dini. Berkisahkan tentang dua remaja bernama Heru Mathias Muchus dan Dini Gladys Soewandhi mereka harus Menika di usia mudah karena Hamil duluan. meski sudah memiliki anak, mereka masih tetap memiliki sifat kekanak – kanakan. Heru yang calon insinyur lalu menjadi sopir taksi, di sisilain Dini diam-diam sering menerima bantuan uang dari ibunya tanpa memberi tahu suaminya. Akhirnya mereka sering cekcok hingga di Dini pulang kerumah orang tuanya, hingga ayahnya Dini yang tak setuju dengan perkawinan ini cekcok dengan ayah Heru yang juga menyesalkan perkawinan terpaksa ini. hal inilah kebanyak terjadi apabila kedua orang tua sama sama tidak menyetujui perkawinan. penasaran dengan cerita Film Pernikahan Dini? silahkan Tonton langsung Filmnya. 9 Tragedi Bintaro 1989 Tragedi Bintaro beberapa puluh tahun silam menjadi kenangan yang pahit bagi keluarga yang di tinggalkan. Pasalnya Tragedi Bintaro merupakan musibah terburuk dalam sejarah perkeretaan api di indonesia yang melibatkan Dua Kereta di daerah Pondok Betung, Bintaro, Jakarta Selatan, pada tanggal 19 Oktober 1987. Setelah dua tahun berlalu semenjak Kecelakaan tersebut, Sutradara kondang asal Indonesia Buce Malawau membuat kenangakan akan kecelakaan tersebut dengan membuat Film dengan judul yang sama Tragedi Bintaro 1989 yang di bintangi oleh Roldiah Matulessy, Ferry Octora, dan Lia Chaidir. Film ini diangkat dari kisah nyata seorang korban kecelakaan kereta api Tragedi Bintaro pada tanggal 19 Oktober 1987. 10 Tutur Tinular 1989 Film yang mengangkat cerita rakyat menjadi tontonan terfaforit keluarga. Tahun 80an – 90an menjadi Tahun yang paling banyak memproduksi film cerita rakyat, salah satunya adalah Tutur Tinular yang di rilis pada tahun 1989. Sinopsis Arya Dwipangga Baron Hermanto senang dengan sastra adik dari Arya Kamandanu Benny G. Rahardja . suatu hari Pacar Kamandanu direbut oleh Dwipangga, lalu iya di perangkap di sebuah Gua tempat tinggal Ranubaya yang merupakan Ahli penguna senjata. Lihat Juga 10 Film Jepang Romantis School Terbaik Ranubaya adalah kawan seperguruan dari Empu Hanggareksa, ayah Kamandanu. Tetapi dua empu ini bertolak belakang dalam sikap. Hanggareksa mengabdi raja Singasari, Kartanegara Aspar Paturusi, Ranubaya tidak mau. Kertanegara kedatangan utusan Kubilai Khan dari Mongolia yang ingin menjalin hubungan damai. Tawaran itu ditampik. Utusan Mongolia kecewa dan pulang sambil menculik Empu Ranubaya. Film Indonesia Komedi Era 80an 11 Pintar-Pintar Bodoh 1980 Jika membicarakan tentang Film Komedi Jadul kurang lengkap jika tidak menyertakan Film Pintar Pintar Bodoh. Pintar Pintar Bodoh merupakan film Warkop DKI yang disutradarai oleh Arizal. Film ini meraup sukses dan berhasil mendapat piala Antemas dan dinobatkan sebagai Film Terlaris versi Muri di masanya. Sinopsis Berkisah tentang Dono, Kasino, Indro, dan Dorman yang ingin membuka sebuah kantor detektif. Namun karena ketidaksepahaman antara mereka, persahabatan mereka pun terbelah menjadi dua Kubu yaitu Kasino bersama Dono dan Kubu Indro bersama Dorman. Kedua kubu tersebut bersaing untuk menjadi detektif terbaik. Dua kubu tersebut pun mencari sekertaris cantik dan mempesona untuk mempromosikan kehebatan mereka, namun sayangnya, sekertaris tersebut menghianati Bosnya. Sekertaris Indro berpacaran dengan sekertaris Kasino dan membeberkan rahasia perusahaan Kasino kepada Indro begitupun sebaliknya. wah ada – ada saja nih, Bagaimana ya cerita selanjutnya? yuk langsung di tonton Film Komedi Warkop DKI Pintar Pintar Bodoh. 12 Setan Kredit 1982 Berbicara tentang film komedi indonesia jadul terbaik rasanya kurang lengkap jika tidak menyertakan Setan Kredit, Setan Kredit merupakan film komedi Indonesia yang dirilis tahun 1981 dan disutradarai oleh Iksan Lahardi serta dibintangi oleh Warkop DKI Dono, Kasino, Indro, Minati Atmanegara, dan Alicia Djohar. Sinopsis Suatu hari Dono, Kasino dan Indro mendengar berita adanya anak hilang melalui Radio, barang siapa yang menemukan anak tersebut akan mendapatkan Hadiah/Imbalan. mereka pun tertarik dengan hadiah yang akan di berikan apabila anak tersebut berhasil di temukan. Kemudian mereka mendatangi tempat yang dikeramatkan untuk mendapat petunjuk. Sang penunggu tempat keramat tersebut meminta syarat kepada mereka untuk mendatangkan orang-orang yang mau menerima kredit, setelah semua terpenuhi, mereka menagih janji untuk mendapatkan petunjuk. namun mereka tidak mendapatkan petunjuk hingga akhirnya di ketahui bahwa anak tersebut tidak hilang melainkan hanya bersembunyi. 13 Dongkrak Antik 1982 Dongkrak Antik adalah film kedua Warkop DKI di bawah naungan PT Parkit Film milik Raam Punjabi setelah Pintar Pintar Bodoh. Film ini diproduksi tahun 1982 dan disutradarai oleh Arizal, yang mengisahkan tentang Empat Karyawan Hotel yaitu Dono, Kasino, Indro dan Mat Solar. Mereka adalah karyawan hotel yang di pimpin oleh Paulus Pietrajaya Burnama. Uniknya, mereka itu memiliki kelainan yang berbeda beda misalnya Dono iya merupakan orang yang pelupa dan bersaing dengan Bossnya untuk mendapatkan Hati karyawan cantik bernama Sri Anunia yang di perankan oleh Meriam Bellina. Sedangkan Kasino, seorang yang hobi banget berkata Kasar Jangan Di Contoh Yaa, Indro seorang yang Gagap atau berbicaranya kurang Lancar seperti orang Normal pada umumnya, dan Mat Solar seorang yang Budeg pendengarannya Terganggu. Kelucuan demi kelucuan akan tersaji dalam Drama Komedi Warkop DKI ini, namun sayangnya Film ini hanya di Putra saat Libur panjang. namun kamu dapat menontonya di Situs Nonton Film Terbaik. 14 Maju Kena Mundur Kena 1983 Maju Kena Mundur Kena ehh untungnya Samping ngak kenak, kalok kenak wahh bisa jadi berabe tuh wkwkwk. Film Komedi Indonesia Terbaik selanjutnya ada Maju Kena Mundur Kena yang di produksi pada tahun 1983 dan di sutradarai oleh Arizal serta dibintangi antara lain oleh Warkop DKI, Eva Arnaz, dan Lydia Kandou. Cerita dari film komedi lawas ini sangat unik loh gays, hemm gimana ya ceritanya, oke deh langsung aku ceritain. jadi gini, Dono dan Indro adalah teman satu kos merupakan anak buah Kasino di bengkel. Bosnya ini melarang Dono dan Indro untuk tidak terlalu tertarik oleh wanita. Padahal nih, secara diam – diam Kasino selalu merindukan seorang gadis yang iya lihat di majalah. Nah, tanpa sengaja ketika Dono sedang jaga malam, ia harus memperbaiki mobil Marina Eva Arnaz. Hal tersebut membuat Kasino marah di karena Marina belum membayar ongkos servisnya. Di luar dugaan marina pindah kos ke tempat Dono dan Indro ngekos juga, Kasino yang mendengar hal tersebut langsung kaget dan ternyata wanita yang iya rindukan selama ini adalah Marina. di sisi lain Kasino selalu berusaha mendekati Marina, tetapi malah Dono yang mendapat untung terus hehe. Baca Juga 23 Film India Movies Terbaik Sepanjang Masa Wajib Tonton Ini kalok di terusin pasti ngak ada habisnya gays. dari pada penasaran dengan cerita seru, menarik dan lucu, silahkan untuk langsung Nonton Warkop DKI Maju Kena Mudaur Kena. 15 Pokoknya Beres 1983 Pokoknya Beres merupakan film komedi Indonesia yang diproduksi tahun 1983 dengan disutradarai oleh Arizal dan dibintangi antara lain oleh Warkop DKI, Eva Arnaz, serta Lydia Kandou. Film ini meneruskan lanjutan dari film Maju Kena Mundur Kena. mungkin tidak perlu panjang lebar untuk menceritakan Film Komedi yang satu ini. karena aku yakin jika kalian sudah pada mengetahuinya. Film Indonesia 80an Gantian Dong 1984 Perawan Desa 1980 Perempuan dalam Pasungan 1980 Sabar Dulu Dong 1989 Sesaat dalam Pelukan 1989 Noesa Penida Pelangi Kasih Pandasari 1988 Pacar Ketinggalan Kereta 1988 Jodoh Boleh Diatur 1988 Istana Kecantikan 1988 Nada-Nada Rindu 1987 Kasmaran 1987 Naga Bonar 1987 Tinggal Sesaat Lagi 1986 7 Manusia Harimau 1986 Penyesalan Seumur Hidup 1986 Depan Bisa Belakang Bisa 1986 Ibunda 1986 Sebening Kaca 1985 Pondok Cinta 1985 Serpihan Mutiara Retak 1985 Kembang Kertas 1985 Ranjau-Ranjau Cinta 1984 Lebak Membara 1984 Pengkhianatan G 30 S/PKI 1984 Roro Mendut 1982 Chips 1982 Tali Merah Perkawinan 1981 Bukan Impian Semusim 1981 Putri Seorang Jenderal 1981 Ratu Ilmu Hitam 1981 Jangan Ambil Nyawaku 1981 Gadis Penakluk 1981 Manusia Dollar 1981 Dr. Siti Pertiwi Kembali ke Desa 1980 Aladin dan Lampu Wasiat 1980 Itulah 50 Daftar Film Indonesia Era 80an Terbaik dan Terpopuler yang dapat aku cantumkan dalam postingan ini. List film indonesia jadul di atas berdasarkan Rating yang ada di Bioskop untuk kategori Film Lawas Terfaforit yang meliputi Tahun 80an. Jika kamu memiliki rekomendasi Film Jadul Indonesia tahun 80an terpopuler lainnya bisa cantumkan di Kolom Komentar agar nanti aku bisa menambahkannya di artikel ini. oke Sekian dulu artikel ini dan jangan lupa selalu cintai Film Lawas Indonesia yaa. Nah di artikel ini Popbela akan memberitahukan 11 rekomendasi film dewasa Indonesia jadul era 70-an dan 80-an yang sangat terkenal di masanya. 1. Bumi Bulat Bundar (1983) Cuevana2 Salah satu aktris yang terkenal sering bermain film panas adalah Eva Arnaz dan ini adalah salah satu filmnya yang sangat legendaris.

Tenang kru Klook punya 31 (TIGA PULUH SATU!) rekomendasi serial dan film terbaik yang bisa kamu habiskan selama masa social distancing ini. Semua rekomendasi serial dan film terbaik ini adalah rekomendasi personal, jadi ini benar-benar daftar serial dan film terbaik berdasarkan judul-judul yang sudah kamu tonton (dan kami sukai) sebelumnya.

. 186 411 239 353 101 134 440 147

film semi indonesia 80an